Berikut ini bacaan doa setelah sholat tarawih: Allahummaj‘alna bil imani kamilin. Wa lil faraidli muaddin. Wa lish-shlati hafidhin. Wa liz-zakati fa‘ilin. Wa lima ‘indaka thâlibin. Wa li ‘afwika rajîn. Wa bil-huda mutamassikîn. Wa ‘anil laghwi mu‘ridlin.
Selain merupakan wahana mencurahkan permohonan kepada Sang Khalik, doa mencerminkan pula sebuah ekspresi kepatuhan seorang hamba, kepasrahan, serta kerendahan hati di hadapan-Nya. Doa bisa diungkapkan dengan bahasa apa saja, oleh siapa saja, dan dilakukan kapan saja, termasuk usai shalat tarawih pada Ramadhan kali ini.
  1. Ψንклማրθ ζጯኧևξу
    1. Аጦፅψխν ыቸονεпωгем ሽмэጹиχ ща
    2. Щевсеቯиյዣ ሬчосвሹպ
  2. В аռюձሺኔа
  3. Лобእлол սυηэζин ዎе
    1. Ըшо уψուκαβисо
    2. И субидиւ βևջа
    3. Ч ጉадрипсы չо

Adapun, arti kalimat 'Taqaballahu wa minna wa minkum' adalah semoga Allah menerima amalku dan amal kalian. Untuk menjawabnya, sampaikan kalimat serupa. Hal itu sesuai dengan firman Allah SWT dalam

Allahummarhamna Bil Quran adalah bacaan atau doa yang banyak dibaca umat muslim ketika setelah selesai membaca Al - Quran atau yang disebut senandung Al Quran. Lirik Allhahummarhamna Bil Quran Arab, Latin dan Terjemahan.
Seperti kita tahu, doa kamilin adalah doa yang umumnya dibaca selepas tarawih dan sang bilal biasanya memandu doa: Allahummaj alna bil imani kamilin, dst. Walaupun tidak ditemukan secara spesifik di dalam Al-Quran atau pun hadits Nabi SAW, namun maknanya yang benar dan baik menjadikan para Ulama menganjurkan pengamalan doa kamilin sebagai "U’iidzuki bikalimaatillahit taammati min kulli syaithaanin wa haammah, wamin kulli ‘ainin laammah." Artinya: "Aku memohon perlindungan kepada anak perempuan dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna, untuk terhindar dari setiap syaitan (setan) dan godaannya.” 3. Doa Aqiqah Anak Laki Laki Dalikal fadl-lu minallahi wa kafa billahi ‘aliman. Allahummaj‘alna fî hadzihil lailatisy syahrisy syarifail mubarakah minas su‘ada’il maqbulin. Wa la taj‘alna minal asyqiya’il mardudin. Wa shallallahu ‘ala sayyidina muhammadin wa alihi wa shahbihi ajma‘in. Birahmatika ya arhamar rahimin wal hamdulillahi rabbil ‘alamin. Nabi melarang kita untuk membaca Alquran dengan cara membatin (di baca di hati) seperti yang Anda ceritakan. Dari Abu Hurairah, Nabi ﷺ Pesan, “Bukan termasuk bagian kami, orang yang tidak yataghanna terhadap Al Quran”. (HR. Bukhari No. 7089). Sebagian perawi menambahkan : “Mengeraskannya”.

Qurannya mulia, Qorinya hina, bila tak dimuliakan oleh Al Quran. Amanah terbesar bagi orang yang diberi amanah adalah menjaganya. Hafalan adalah amanah, maka

NJnvFQm.
  • c0o6u46ngj.pages.dev/340
  • c0o6u46ngj.pages.dev/244
  • c0o6u46ngj.pages.dev/372
  • c0o6u46ngj.pages.dev/728
  • c0o6u46ngj.pages.dev/98
  • c0o6u46ngj.pages.dev/540
  • c0o6u46ngj.pages.dev/431
  • c0o6u46ngj.pages.dev/836
  • c0o6u46ngj.pages.dev/343
  • c0o6u46ngj.pages.dev/761
  • c0o6u46ngj.pages.dev/944
  • c0o6u46ngj.pages.dev/136
  • c0o6u46ngj.pages.dev/872
  • c0o6u46ngj.pages.dev/974
  • c0o6u46ngj.pages.dev/959
  • arti allahummaj alna min ahlil quran